Kamis, 19 Februari 2015
Aturan Minum Air Putih yang Benar
Aturan minum air putih yang benar
Anjuran agar minum air putih yang banyak namun tidak boleh juga sampai terlalu berlebihan membuat kita seperti dihadapkan pada dua hal yang bertentangan. Tentu pada akhirnya hal tersebut membuat kita menjadi bingung. Lalu anjuran minum air putih yang benar itu seperti apa sih?
• Minumlah air putih secukupnya dan sewajarnya (tidak terlalu sedikit dan tidak terlalu banyak)
• Yang dikatakan terlalu banyak dan berlebihan itu seberapa sih?
Terkait berbagai dampak fatal yang terjadi pada perlari maraton akibat terlalu banyak minum air putih, International Marathon Medical Directors Association (IMMDA) menyarankan agar kita mengkonsumsi air minum saat kita merasa haus dan dahaga. Konsumsilah air minum secukupnya dan tidak berlebihan, yaitu tidak lebih dari 0.03 liter per kg berat badan. Jadi, misalnya seseorang memiliki berat badan 50 kg, konsumsi air minum yang diperbolehkan untuk orang tersebut adalah tidak lebih dari 1.5 liter per hari. Rekomendasi ini menjadi sangat logis, karena berat badan seseorang tentunya berpengaruh pada jumlah kebutuhan air yang harus diminumnya perhari. Orang yang lebih gemuk (berat badan lebih besar) tentunya membutuhkan air dalam jumlah yang lebih banyak dibandingkan orang yang kurus.
• Bila kita sering mendengar anjuran untuk mengkonsumsi air sebanyak 2 liter perhari, itu bukan berarti semua kebutuhan air yang diperlukan tubuh harus berasal dari air putih. Dua liter yang dianjurkan tersebut bisa juga termasuk dari makanan atau minuman yang banyak mengandung air, misalnya sup, air susu, buah, atau jenis makanan dan minuman lainnya yang mengandung air.
• Aturan minum 2 liter perhari berlaku bagi orang sehat. Sementera untuk penderita ginjal tentulah harus dibatasi, tidak boleh minum air putih terlalu banyak, karena akan semakin memperberat kerja ginjalnya.
• Minumlah air putih secara bertahap, jangan sekaligus dalam satu waktu. Contohnya, 1 gelas setelah bangun tidur, dilanjutkan 1 gelas sebelum dan sesudah sarapan, kemudian 1 gelas sebelum dan sesudah makan siang, satu gelas sebelum dan sesudah makan malam, dan 1 gelas sebelum tidur.
Banyak orang yang salah kaprah karena ingin mendapatkan manfaat baik dari air putih, mereka serampangan minum air putih secara berlebihan, langsung banyak minum air putih dalam satu waktu. Dari sisi kesehatan, hal ini tidak dianjurkan karena konsumsi air putih terlalu banyak dalam satu waktu akan membuat volume darah menjadi lebih banyak. Hal tersebut pada akhirnya akan membebani kerja jantung dan ginjal. Jantung dipaksa memompa darah lebih cepat dan ginjal diperintahkan untuk mengeluarkan cairan lebih cepat.
Untuk itu, agar sehat minumlah air putih sewajarnya, secukupnya, dan secara bertahap (tidak langsung banyak sekaligus dalam satu waktu).
• Kebutuhan air per hari untuk tiap-tiap orang berbeda bergantung pada kondisi-kondisi tertentu, yaitu aktivitas fisik, cuaca, diet, berat badan, jenis kelamin, dan kondisi kesehatan. Untuk itu, minumlah secukupnya disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi masing-masing dan minumlah saat Anda merasa haus, karena haus dan dahaga adalah indikator terbaik untuk mengetahui kapan saatnya tubuh kita membutuhkan minum. Anda bisa membaca seberapa banyak kebutuhan air putih untuk manusia per harinya di artikel ini : Kebutuhan Air Minum (Cairan) untuk Manusia Per Hari
Selain haus, Anda juga dapat mengetahui kecukupan jumlah cairan bagi tubuh lewat warna air seni (kencing). Bila air seni berwarna kuning cerah/bening dan jumlahnya banyak, itu berarti kebutuhan cairan tubuh cukup baik dan sudah terpenuhi. Sedangkan jika warna air seni berubah menjadi lebih gelap (kuning tua/oranye) dan jumlahnya sedikit, itu berarti kebutuhan cairan tubuh masih belum terpenuhi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar